FAKTOR-FAKTOR YANG MELANDASI TERBENTUKNYA INTERAKSI SOSIAL DAN CONTOHNYA

FAKTOR-FAKTOR YANG

MELANDASI TERBENTUKNYA

INTERAKSI SOSIAL

SMA NEGERI 2 SEMARANG

IDENTIFIKASI

        Identifikasi merupakan kecenderungan atau keinginan dalam diri seseoraang untuk menjadi sama dengan individu lain yang ditiru. Dalam proses identifikasi, peniruan dilakukan secara menyeluruh. Identifikasi dapat menimbulkan dampak positif maupun negatif, semua itu tergantung pada sosok idola yang dipilihnya. Proses identifikasi dapat berlangsung tanpa disadari ataupun dilakukan secara sengaja oleh orang tersebut.

Awal mula berlangsungnya identifikasi adalah adanya rasa kagum yang kemudian mendorongnya untuk menyamakan diri dengan orang yaang dikagumi tersebut. Individu yang melakukan identifikasi tidak hanya meniru gaya hidup, penampilan, dan tingkah laku sang idola, tetapi ia juga menempatkan kepercayaan serta prinsip hidup sang idola menjadi kepercayaan dan prinsip hidupnya sendiri. Dalam proses identifikasi diperlukan adanya pengetahuan yang mendalam tentang sosok idolanya tersebut.

CONTOH:

1.		Andrea ingin menjadi seorang penyanyi yang terkenal. Karena itu dia sangat mengidolakan Angel (salah satu finalis idola cilik). Dia sangat terinspirasi dengan semua yang dimiliki Angel, oleh karena itu ia meniru gaya hidup, penampilan, dan hobi Angel seperti, menyanyi, main piano dan lain lain.
2.		Demam Piala Dunia 2014 menyebabkan banyak anak-anak terutama yang berada dalam usia remaja dan memiliki cita cita menjadi pemain sepak bola menjadikan pemain sepakbola sebagai idola mereka. Akibatnya, banyak yang ingin membeli kostum sepakbola dengan nama pemain idola mereka, misalnya saja Neymar, Cristiano Ronaldo, Lionel Messi maupun Mario Goetze. Anak-anak tersebt ingin menyamakan dirinya dengan pemain idola mereka tersebut.
3. 4.		Rendi seorang pelajar SD mempunyai cita cita menjadi pemain bulutangkis. Olehkarena itu ia sangat mengidolakan taufik hidayat. Setiap ada pertandingan, ia selalu menonton dan memperhatikan strategi dan cara bermain yang baik. Rendi juga mencontoh beberapa sikap taufik hidayat ini yang sangat ambisius dan pantang menyerah. Beni sangat mengidolakan salah satu tokoh pahlawan yaitu ki hajar dewantara. Karakter yang dimiliki oleh tokoh idolanya itu  sangat menginspirasi bagi diri beni, sehingga karakter pantang menyerah dan selalu antusias dalam segala tantangan pun selalu ia terapkan dalam kehidupannya.

IMITASI

Imitasi adalah proses belajar dengan cara meniru atau mengikuti perilaku orang lain. Imitasi juga diartikan sebagai tindakan sosial meniru sikap, tindakan, tingkah laku, ataupun penampilan fisik seseorang secara berlebihan. Imitasi dapat memberi dampak positif, tetapi juga dapat menimbulkan dampak negatif. Imitasi memberi dampak positif, jika yang ditiru merupakan individu individu yang baik menurut pandangan umum. Sedangkan imitasi yang dapat memberi dampak negatif yaitu jika yang ditiru justru sebaliknya.

CONTOH:

1.		seorang pemusik yang terkenal seperti Armand Maulana memiliki gaya khas dikagumi oleh seorang yang ingin menjadi musisi lainnya. akibatnya, orang tersebut bisanya menempatkan dirinya seolah-olah sama dengan Armand. Cara berpakaian, aksi panggung, model rambut, dan cara bernyanyi dimirip-miripkan dengan Armand Maulana.
2		Seorang remaja yang meniru gaya berpakaian, gaya hidup, dan make up + model rambut dengan Michael jackson, karena mengidolakannya.
3		Para penggemar Syahrini banyak yang mengikuti / meniru gaya bicara, sikap, kecentilan dan model fashionnya yang cetar, badai dan membahana (berlebihan).
4		anak kecil selalu meniru apa yang ia lihat, terutama orang terdekat mereka. Seperti gambar disamping ada seorang cucu yang mengikuti gayaa sang kakek yang sedang membaca koran di teras.
5 6		koko sangat menyukai harry potter, dengan itu ia selalu mencoba untuk meniru  gaya fashion dan dandanan idolanya tersebut. seseorang yang terlalu mengidolakan barbie, biasanya ia dengan antusias selalu meniru baik bentuk fisik, fashion, rambut, dan gaya hidup barbie. Banyak orang yang rela melakukan operasi plastik hanya ingin terlihat seperti barbie, banyak dari mereka juga yang hidup berfashion mewah layaknya kehidupan barbie di anime.

SIMPATI

Simpati adalah perasaan tertarik yang timbul dalam diri sseorang terhadap orang lain. Adanya rasa ketertarikan tersebut membuatnya merasa seolah-olah berada dalam keadaan orang lain, sehingga orang yang bersimpati juga akan ikut terlarut dalam perasaan, pikiran, kebahagiaan, bahkan kesedihan yang dirasakan oleh orang lain. Simpati terjadi melalui proses yang relatif lambat. Namun, pengaruh simpati lebih mendalam dan tahan lama. Simpati menjadi fondasi terbentuknya persahabatan.

CONTOH:

1.		Para siswa sangat antusias pada olah raga basket karena selain menyenangkan, pelatihnya juga cekatan.
2.		Sebagai sahabat yang baik siska selalu memperhatikan keadaan ketty. Saat ketty dalam situasi yang tidak baik, ia selalu bertanya apa yang terjadi. Siska mendengarkan cerita yang terjadi oleh ketty dengan penuh penghayatan. Sehingga ia sering kali ikut terlarut dalaam kesedihan yang dirasakan sahabatnya itu.
3.		Saat kita mendengarkan cerita orang lain yang sedang bahagia, kita juga bisa ikut merasa bahagia, karena hati kita ikut menghayati tentang apa yang teman kita rasakan.
4.		Seorang ibu yang selalu menemani anak nya disetiap saat memiliki suatu masalah. Ibu selalu menenangkan, dan berusaha untuk menghibur hatinya agar bisa menghadapi situasi sulit sang anak.
5.		Melihat banyaknya korban yang terluka akibat bencana tanah longsor, Sellya merasa sedih karena selain alam yang hancur, juga banyak korban yang berjatuhan.

SUGESTI

Sugesti, adalah pemberian pengaruh atau pandangan dari satu pihak kepada pihak lain. Akibatnya, pihak yang dipengaruhi akan tergerak mengikuti pengaruh atau pandangan itu dan akan menerimanya secara sadar atau tidak sadar tanpa berpikir panjang. Sugesti biasanya diperoleh dari orang-orang yang berwibawa dan memiliki pengaruh besar di lingkungan sosialnya. Akan tetapi, sugesti dapat pula berasal dari kelompok mayoritas terhadap kelompok minoritas, ataupun orang dewasa terhadap anak-anak. Cepat atau lambatnya proses sugesti ini sangat tergantung pada usia, kepribadian, kemampuan intelektual, dan keadaan fisik seseorang.

CONTOH:

1		Pak semmy menganggap bahwa Dr Ryan adalah dokter yang hebat. Apapun yang dikatakan dokter akan ia patuhi dan ia pun sembuh sehingga ketika Pak Semmy sakit, ia akan selalu memeriksakan ke Dr Ryan karena ia yakin anan lekas sembuh jika diobati Dr Ryan.
2		Hendra setiap memiliki masalah selalu mempertanyakan kepada guru ngajinya, ia pun selalu yakin bahwa yang dikatakan gurunya akan selalu benar, karena telah dilandasi oleh alquran dan al hadist.
3		Dalam suatu rapat OSIS, ada seorang yang berpendapat berbeda terhadap suatu masalah. Tetapi karena semua teman-temannya setuju, maka ia pun mengubah pendapatnya.
4		iklan yang menggambarkan suatu produk deterjen ini mampu menghilangkan noda dalam hitungan detik dapat menggiring pendengar atau penonton untuk membeli produk itu.
5		banyak remaja yang ikut terjerumus karena terpengaruh  atau terlibat dalam kenakalan remaja, yang menjadikan mereka putus sekolah dan kehilangan moral.

EMPATI

        Empati adalah proses kejiwaan individu untuk larut dalam perasaan orang lain baik suka maupun duka dan seolah-olah merasakan atau mengalami apa yang dirasakan atau dialami oleh orang tersebut. Empati merupakan kelanjutan dari sikap simpati, yaitu perbuatan nyata untuk mewujudkan rasa simpatinya itu.

CONTOH:

1		Ustadz Amin karena ia terlarut dalam kesedihan yang dirasakan  anak yatim piatu, jadi ia berusaha untuk memberi santunan yang dapat digunakan untuk biaya sekolah anak anak tersebut.
2		melihat anak kecil yang jatuh kesakitan, seorang ibu sangat khawatir, kemudian ibu tersebut membantu anak tersebut dan mengobati luka luka fisik dan berusaha untuk menenangkan anak yang menangis itu.
3		seorang pemuda yang melihat  kakek tua renta peminta-minta sangat terharu dan sedih karena diusia nya yang udah lanjut, ia masih harus melakukan hal hal tersebut. Dengan itu ia memberikan beberapa uangnya untuk kakek tersebut.
4		Para pemuda ikut merasakan dampak yang terjadi akibat banyaknya penebangan liar yang terjadi di beberapa titik hutan. Maka dari itu mereka berkumpul menjadi satu, dan membentuk kelompok peduli lingkungan. Setiap minggu mereka mengadakan program seribu pohon.
5		Melihat korban yang berjatuhan setelah terjadinya longsor, Pak Valen dan Pak Yere merasa khawatir, sehingga mereka berupaya untuk menyelamatkan korban dari timpaan reruntuhan bangunan dan tanah.
6		Melihat sungai yang tersumbat, membuat para warga merasa cemas. Sehingga mereka mengadakaan kerja bakti massal guna mengatasi aliran sungai yang bermasalah tersebut.

MOTIVASI

Motivasi merupakan dorongan, rangsangan, pengaruh, atau stimulasi yang diberikan seorang individu kepada individu lain sehingga orang yang diberi motivasi menuruti atau melaksanakan apa yang dimotivasikan itu secara kritis, rasional, dan penuh rasa tanggung jawab. Motivasi dapat diberikan dari seorang individu kepada kelompok, kelompok kepada kelompok, atau kelompok kepada individu. Wujud motivasi dapat berupa sikap, perilaku, pendapat, saran, dan pertanyaan. Penghargaan berupa pujian guru kepada siswa berprestasi tinggi merupakan motivasi bagi siswa untuk belajar lebih giat lagi. Motivasi diberikan oleh orang-orang yang kedudukan atau statusnya lebih tinggi dan berwibawa. Mereka memiliki unsur-unsur keteladanan dan panutan masyarakat.

CONTOH:

Gambar-gambar diatas merupakan beberapa acara yang dapat memotivasi para jamaahnya.  Semua itu merupakan contoh motivasi ekstrinsik. Gambar 1 : itu merupakan motivasi yang dilakukan oleh seorang motivator guna meningkatkan semangat kerja para karyawan. Gambar 2 : itu merupakan motivasi yang dilakukan oleh seorang kyai guna memberi pencerahan dan nasehat nasehat yang baik guna meningkatkan iman dan taqwa para jamaah kepada Allah. (kajian islam) Gambar 3 : itu merupakan motivasi yang dilakukan oleh seorang motivator guna meningkatkan semangat para pelajar untuk menuntut ilmu.
1		Karena lala dan lili mendapat juara 1 lomba cerdas cermat, mereka mendapat penghargaan dari sekolah. Orang tuanya juga memberikan hadiah. Karena hal itu mereka merasa senang. Penghargaan dan hadiah itulah yang mendorong hatinya menjadi lebih memotivasi mereka untuk lebih giat belajar.
2		Lia terlahir dalam keluarga yang pas-pasan. Ia sangat prihatin dengan anak-anak yang putus sekolah karena kurangnya ekonomi mereka. Karena hal itu lia bertekad dalam diri untuk belajar giat guna menjadi guru dan mendirikan yayasan sekolah khusus anak-anak  yang kekurangan ekonomi.

SELESAI